Jelang Natal dan Tahun Baru, Forkopimda Jombang Gelar Focus Group Discussion Bersama Toga, Tomas, dan Ormas

Forkopimda saat membacakan Deklarasi siap menjaga Jombang kondusif jelang Natal dan Tahun Baru

Jombang, (Suryamojo.com) – Dalam upaya mewujudkan situasi Kamtibmas kabupaten Jombang yang aman, kondusif menjelang pengamanan Natal dan Tahun baru 2020, Forkopimda menggelar Focus Group Discussion (FGD) bersama Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan Organisasi Masyarakat, Jum’at 13 Desember 2019.

Acara yang digelar di Gedung Swagata di lingkungan Pendopo kabupaten Jombang diawali dengan sambutan dari ketua DPRD Mas’ud Zuremi. Dalam sambutan nya, Beliau mengucapkan selamat kepada Kapolres Jombang yang menerima penghargaan Anugerah Zona Intregitas Menuju WBK/WBBM tahun 2019. Selanjutnya beliau menyinggung nasib guru honorer yang sangat memprihatinkan dengan menerima gaji 200 hingga 300 Ribu setiap bulan. Tidak sedikit dari guru honorer ini yang sudah mengabdi lebih dari 10 tahun.

“Saya siap mengawal bupati untuk memperbaiki kesejahteraan guru honorer di kabupaten Jombang, untuk menuju Jombang yang berkarakter dan berdaya saing,” imbuhnya.

Perwakilan Kodim menyampaikan Alhamdulillah Jombang selama ini situasi cukup kondusif, semua karena guyubnya seluruh organisasi. Kondusifitas tersebut terbukti dengan aman dan lancar nya Pilkades serentak.

“Semoga kondusifitas seperti tetap terjaga selamanya, sehingga situasi tetap aman dan nyaman,” harapnya.

Bupati Hj. Mundjidah Wahab menuturkan Alhamdulillah Forkopimda kabupaten Jombang selama ini selalu kompak, selain itu tiga pilar juga kompak, itu terbukti dengan adanya pilpres, pilkada, dan Pilkades yang terlaksana dengan aman dan kondusif.

Untuk Rekrutmen CPNS sebanyak 480, kami tidak bisa berbuat macem2, karena semua melalui online, jadi jika ada yang mengatasnamakan pemkab, itu tidak benar. Contohnya guru, jadi yang melakukan perekrutan adalah Kepala Dinas masing masing. Bupati tidak boleh memberikan SK, jik ada yang mengatasnamakan bupati untuk mengeruk keuntungan pribadi, itu tidak benar, tegas Bupati.

Kapolres AKBP Boby Pa’ludin Tambunan menyampaikan apresiasi dengan kehadiran seluruh undangan, kegiatan FGD ini untuk koordinasi dengan banyaknya isu yang harus kita sikapi, meskipun isu tersebut bukan di kabupaten Jombang. Situasi Jombang alhamdulillah aman dan kondusif.

Untuk gangguan kamtibmas terfokus pada peredaran Narkoba. Agenda masyarakat yang harus diwaspadai jelang perayaan Natal dan Tahun baru adalah Narkoba. Ada isu yang harus kita lakukan pencegahan, guna menciptakan situasi kondusif.

“Isu yang berkembang terkait pelarangan atribut natal, pemaksaan untuk atribut natal, isu terorisme dan radikalisme, isu pengerusakan tempat ibadah, serta isu ormas yang akan melakukan sweeping. Kita dari kepolisian akan menindak tegas setiap tindakan yang berpotensi akan membuat suasana tidak aman,” tegas Kapolres. (Yon)